Friday, February 7, 2014

Celebration (?)


A few days ago, on 6th February, my dad and my mom just 'celebrated' their 24th Anniversary. It took me a while to think 'do i still have to congratulate them ?' 
i never skip to congratulate their anniversary, yeah i know that they never asked me to say things like that. But still...
Anyway, i decided to say happy anniversary and so on...



Yah intinya, at least gue pengen pelan-pelan menunjukan ke keluarga gue untuk merayakan hal-hal seperti itu dan serupanya ke hal yang sewajarnya. Gue sampe detik ini gak masalah kalo kita masi merayakan ulangtaun atau anniversary. Gue bukan termasuk yang gegen atau contra banget. TAPI, gue pengen perayaan-perayaan gitu difungsikan bukan untuk hura-hura kaya dulu. Gue pengen disetiap perayaan dijadikan saat kita refleksi diri, bersyukur, doa untuk yang lebih baik lagi kedepannya.
Andaikata ulangtahun, saatnya ngerenung umur semakin tua, tapi kemajuan apa aja yang udah terjadi satu tahun belakangan ini? Dan inget-inget lagi, seberapa baiknya Allah masi ngasi kita umur panjang sampai sekarang dan seberapa banyak nikmat yang Allah berikan untuk kita.
Untuk kasus anniversary, karena gue sendiri belum nikah, ya mungkin bisa dijadiin tempat terbuka satu sama lain ? Di kasus yang ini, i really have no idea :p

Kenapa tiba-tiba gue mikir demikian ??? Karena gue ngerasain dan paham banget gue dulu dan sekarang gimana. Bukan berarti gue yang sekarang udah okay ya, gue masih banyak kurang, banget malah. 
Gue membandingkan gue yang ngejalanin hidup tanpa ada basic agama sama sekali dan gue yang memakai basic agama di setiap apa yang gue lakuin.
Dulu, gue merasa setiap perayaan apapun, bahkan perayaan keagamaan, isinya selalu hura-hura. Gak ada rasa syukur atau berterima kasih sama yang diatas atas apa yang Dia kasih sama kita. Sekarang, gue Alhamdulillah mulah belajar untuk memfungsikan setiap hari-hari special ke arah yang lebih bener.

Pokoknya, ya gitu deh, ngalur ngidul ni ngomongnya. 

Salam Hangat,
E.K.P.